Rabu, 26 Oktober 2016

Pentingnya Motivasi Belajar Dalam Dunia Pendidikan

Dalam dunia pendidikan terutama dalam kegiatan belajar bahwa kelangsungan dan keberhasilan proses belajar mengajar bukan hanya dipengaruhi oleh faktor intelektual saja  melainkan juga oleh faktor-faktor nonintelektual lain yang tidak kalah penting dalam menentukan hasil belajar seseorang . Salah satunya adalah kemampuan seseorang siswa untuk memotivasi dirinya . Kecerdasan intelektual hanya menyumbang 20 persen bagi kesuksesan sedangkan 80 persen adalah dari faktor kekuatan-kekuatan lain. Diantaranya adalah kecerdasan emosional yaitu kemampuan memotivasi diri sendiri , mengatasi frustasi, mengontrol keresahan hati, mengatur suasana hati , berempati dan juga kemampuan bekerja sama . Motivasi sangat penting dalam kegiatan belajar  sebab adanya motivasi mendorong semangat belajar dan apabila kurang adanya motivasi akan melemahkan semangat belajar . Motivasi merupakan hal terpenting dalam belajar , seorang siswa yang belajar tanpa motivasi atau kurang motivasi tidak akan berhasil dengan maksimal .
 Motivasi merupakan kebutuhan yang amat penting dalam belajar , kebutuhan adalah hal utama  untuk menimbulkan kebutuhan berikutnya . Jika kebutuhan pertama telah terpuaskan , barulah manusia mulai ada keinginan untuk memuaskan kebutuhan yang selanjutnya . Pada kondisi tertentu akan timbul kebutuhan yang berhubungan . Jika suatu kebutuhan telah terpenuhi atau terpuaskan , itu bukan berarti bahwa kebutuhan tesebut tidak akan muncul lagi untuk selamanya akan tetapi kepuasan itu hanya untuk sementara waktu saja . Manusia yang dikuasai oleh kebutuhan yang tidak terpuaskan akan termotivasi untuk melakukan kegiatan untuk memuaskan kebutuhan tersebut .
Dalam dunia belajar siswa atau pelajar yang sedang lapar tidak akan termotivasi secara penuh dalam belajar . Setelah kebutuhan yang bersifat fisik terpenuhi maka meningkat pada kebutuhan tingkat berikutnya adalah rasa aman . Sebagai contoh adalah seorang siswa yang merasa terancam atau dikucilkan baik oleh siswa lain maupun gurunya maka ia tidak akan termotivasi dengan baik dalam belajar . Ada kebutuhan yang disebut harga diri, yaitu kebutuhan untuk merasa dipentingkan dan dihargai . Seseorang siswa yang telah terpenuhi kebutuhan harga dirinya  maka dia akan percaya diri, merasa berharga, marasa kuat, merasa mampu , merasa berguna dalam hidupnya . Kebutuhan yang paling utama atau tertinggi yaitu jika seluruh kebutuhan secara individu terpenuhi maka akan merasa bebas untuk menunjukkan seluruh potensinya secara penuh .
Guru sebagai seorang pendidik harus tahu apa yang diinginkan oleh para sisiwanya . Seperti kebutuhan untuk berprestasi karena setiap siswa memiliki kebutuhan untuk berprestasi yang berbeda satu sama lainnya . Tidak sedikit siswa yang memiliki motivasi berprestasi yang rendah dan mereka cenderung takut gagal dan tidak mau menanggung resiko dalam mencapai prestasi belajar yang tinggi .
Siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi adalah siswa yang memiliki  keinginan untuk benar – benar sukses yang  berasal dari dalam diri sendiri . Siswa akan bekerja keras baik dalam diri sendiri maupun dalam bersaing dengan siswa lain . Siswa yang datang ke sekolah memiliki berbagai pemahaman tentang dirinya sendiri secara keseluruhan dan pemahaman tentang kemampuan mereka sendiri khususnya . Mereka mempunyai gambaran tertentu tentang dirinya sebagai manusia dan tentang kemampuan dalam menghadapi lingkungan . Ini merupakan identitas yang dimiliki siswa tentang dirinya dan kemungkinannya tidak dapat dilihat oleh guru namun sangat mempengaruhi kegiatan belajar siswa . Gambaran itu mulai terbentuk melalui interaksi dengan orang lain, contohnya keluarga dan teman seumuran maupun orang dewasa lainnya dan hal ini mempengaruhi prestasi belajarnya di sekolah .
Sumber : https://www.taralite.com/artikel/post/pentingnya-motivasi-belajar-dalam-dunia-pendidikan/

Kesimpulan : Setelah membaca artikel ini hal penting yang bisa kita dapat adalah motivasi sangat penting dilakukan karena tanpa adanya motivasi, kita tidak bisa menjadi orang yang berprestasi. Sekian kesimpulan yang saya dapat setelah membaca artikel ini

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar